logika adalah suatu pertimbangan akal atau pikiran yang
diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa. Sebagai ilmu, logika
disebut logike episteme atau dalam bahasa Latin disebut logica
scientia yang berarti ilmu logika, namun sekarang ini lazim disebut
logika saja.
Ilmu logika adalah ilmu tentang cara berpikir yang logis dan benar berdasarkan “rumus-rumus” berlogika yang telah teruji kebenarannya sejak jaman Yunani hingga kapanpun, karena bersifat objektif, rasional dan faktual. Serta, lebih banyak benarnya daripada salahnya.
Ilmu logika adalah ilmu tentang cara berpikir yang logis dan benar berdasarkan “rumus-rumus” berlogika yang telah teruji kebenarannya sejak jaman Yunani hingga kapanpun, karena bersifat objektif, rasional dan faktual. Serta, lebih banyak benarnya daripada salahnya.
Logika
sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan manusia berpikir rasional,
kritis, lurus, tepat, tertib, metodis dan koheren. Di samping itu juga berguna
untuk meningkatkan kemampuan berpikir secara abstrak, cermat, dan objektif.
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Bapak Logika, Aristoteles, logika
benar-benar merupakan alat bagi seluruh ilmu pengetahuan.
Sebagai mahluk Allah yang diciptakan yang paling sempurna dari mahluk lain, manusia dilengkapi dengan akal agar mampu berlogika dengan baik. Namun jangan membandingkan akal dan Wahyu Allah, karena keduanya saling melengkapi. Wahyu Allah adalah petunjuk dan akal adalah alat untuk memahaminya.
Sebagai mahluk Allah yang diciptakan yang paling sempurna dari mahluk lain, manusia dilengkapi dengan akal agar mampu berlogika dengan baik. Namun jangan membandingkan akal dan Wahyu Allah, karena keduanya saling melengkapi. Wahyu Allah adalah petunjuk dan akal adalah alat untuk memahaminya.
***dikutip
dari berbagai sumber.
Blogger Comment
Facebook Comment