Saat ini banyak
sekali software aplikasi
komputer yang beredar yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran
matematika, diantaranya pembelajaran yang berhubungan dengan geometri, yang
salah satunya adalah aplikasi komputer untuk membuat/melukis bangun datar atau
ruang. Namun demikian dari sekian banya aplikasi komputer semacam ini,
kebanyakan software langsung
melukis atau menggambar objek-objek matematika tanpa adanya fitur/fasilitas
penggunaan alat peraga matematika seperti mistar, busur, jangka dan lainnya.
Pada pelajaran
geometri sesungguhnya, siswa diajarkan untuk menggambar atau melukis beberapa
objek matematika seperti garis, bangun datar ataupun bangun ruang, menggunakan
alat peraga matematika berupa penggaris, pensil, penghapus, jangka, busur
derajat, dan sebagainya.
Menurut Bobango
(1993: 148) tujuan dari pembelajaran geometri adalah agar siswa ; (1)
memperoleh rasa percaya diri pada kemampuan matematikanya, (2) Menjadi pemecah
masalah yang baik, (3) Dapat berkomunikasi secara matematik, (4) Dapat bernalar
secara matematik
Pelajaran geometri
mempunyai peluang yang lebih besar untuk dipahami siswa dibandingkan dengan
cabang matematika yang lain. Hal ini karena sebelum masuk sekolah anak-anak
sudah sangat mengenal ide-ide geometri, misalnya garis, bidang, dan ruang.
Namun demikian ternyata berdasarkan bukti-bukti di lapangan menunjukkan bahwa
hasil belajar siswa untuk pelajaran geometri masih dirasa rendah dan perlu
ditingkatkan. Bahkan, diantara cabang matematika, geometri menempati posisi
yang paling memprihatinkan. Bukti empiris di lapangan menunjukkan bahwa masih
banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar geometri, mulai tingkat
dasar sampai Perguruan Tinggi. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa prestasi
geometri siswa di SD masih rendah.
Temuan hasil
identifikasi berdasarkan aspek pelaksanaan KBM Matematika SMP salah satunya
adalah “siswa kesulitan dalam menggambar geometri dan menggunakan alat
pembelajaran matematika seperti penggaris, jangka, kalkulator dan busur”
(Depdiknas, 2007; Surya 2011)
Dengan demikian
penggunaan aplikasi komputer atau multimedia bagi siswa sekolah dasar atau
menengah untuk pembelajaran matematika cabang geometri khususnya pada pelajaran
melukis objek matematika, dimana didalam aplikasi komputernya tidak dilengkapi
dengan fasilitas alat matematika, menjadikan siswa tidak paham bagaimana
melukis objek matematika dengan menggunakan mistar, busur, jangka dan
sebagainya secara benar. Penggunaan aplikasi komputer yang tidak tepat, justru
menjadikan konsep matematika menjadi kabur bahkan tidak tertanam pada siswa.
Penelitian berupa kajian teori telah saya susun untuk menentukan software aplikasi
komputer yang tepat untuk digunakan dalam pembelajaran matematika pada cabang
geometri khususnya untuk melukis objek matematika dengan tetap memperkenalkan
alat matemaika pada fitur aplikasinya, selanjutnya dapat dilihat dengan klik disini atau pada judul berikut;
0 komentar:
Post a Comment