Praktikum merupakan suatu pembelajaran yang dilakukan pada suatu tempat tertentu dimana mahasiswa berperan secara aktif dalam menyelesaikan rubrik/problem yang diberikan melalui penggunaan alat, bahan, metode tertentu dan pelaksanaannya sendiri dapat di laboratorium, bengkel kerja, bengkel teater, studio, rumah sakit, pasar, ruang kelas, lapangan dan lain sebagainya.
Praktikum dapat sebagai bagian dari satu mata kuliah, mata kuliah tersendiri atau merupakan bagian dari model pembelajaran. Praktikum adalah subsistem dari perkuliahan yang merupakan kegiatan terstruktur dan terjadwal yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang nyata dalam rangka meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang teori atau agar mahasiswa menguasai keterampilan tertentu yang berkaitan dengan suatu pengetahuan atau suatu mata kuliah.
Suatu mata kuliah dapat semata-mata berupa praktikum. Hal ini dapat terjadi karena dua alasan. Pertama, mata kuliah itu merupakan mata kuliah yang selain diperlukan oleh jurusan yang bersangkutan, juga diperlukan oleh jurusan lain (mata kuliah layanan) yang tidak memerlukan praktikum. Kedua, praktikum itu sendiri mempunyai bobot kredit yang cukup banyak sehingga memerlukan penanganan tersendiri walaupun materinya tetap tidak terpisah dari mata kuliah yang menyelenggarakan tatap muka teorinya saja.
Mata kuliah di bidang teknologi informasi merupakan mata kuliah yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan praktek, khususnya mata kuliah pemrograman komputer. Kegiatan praktek merupakan kegiatan yang menjadi bagian dari mata kuliah itu sendiri, sekaligus menjadi bagian dari metode pembelajaran. Keberhasilan mahasiswa menguasai mata kuliah pemrograman sangat ditentukan dari kegiatan praktek, dimana hasil dari pembelajaran itu sendiri juga dilihat dari praktek mahasiswa mengerjakan soal-soal yang diberikan, karena pemahaman penggunaan koding-koding dari program tidak hanya dalam teori saja, namun perlu di praktekkan.
0 komentar:
Post a Comment